Pasti banyak Mama-mama yang sering kali bertanya, apakah ada perbedaan keputihan mau haid dan hamil? Mungkin sebagian besar dari kamu mengalami keputihan jelang menstruasi. Akan tetapi, keputihan rupanya bisa menjadi salah satu tanda kehamilan juga. di bawah ini saya akan menjelaskan macam-macam perbedaan keputihan mau haid dan hamil.
Seorang teman Mama cerita, dia awalnya enggak menyadari kalau dirinya sedang hamil. Karena memang belum nampak gejala seperti ibu hamil pada umumnya. Namun yang dia ingat pada saat itu dia sempat mengalami keputihan. Lalu dirinya mengira kalau itu merupakan keputihan menjelang haid seperti setiap bulannya. Akhirnya Mama sarankan lebih baik buat segera memeriksakan diri ke dokter. Usai ke dokter baru diketahui ternyata teman Mama itu positif hamil.
Perbedaan Keputihan Mau Haid dan Hamil
Pasalnya saat hamil, leher rahim atau serviks menjadi lebih lembut dan keputihan pun otomatis menjadi meningkat. Fungsinya agar membantu vagina terhindar dari infeksi, virus, maupun bakteri yang bisa menimbulkan gangguan pada janin.Lantas apa saja perbedaan keputihan mau haid serta hamil?
1. Jumlah Keputihan
Salah satu yang bisa membedakan antara keputihan jelang menstruasi dengan keputihan tanda kehamilan adalah dari jumlah atau volumenya. Umumnya keputihan tanda hamil akan berjumlah lebih banyak dibandingkan dengan keputihan jelang haid, sehingga Mama-mama mungkin akan merasakan celana dalam menjadi lebih cepat basah.Biar tubuhmu tetap nyaman dan kering, disarankan untuk memakai pembalut atau pantyliner ketika mengalami keputihan saat awal hamil muda ini.
2. Warna Keputihan
Berbeda dengan keputihan saat jelang menstruasi. Keputihan sebagai gejala kehamilan umumnya berwarna putih susu, tapi bisa juga berwarna putih kekuningan.
Namun kamu perlu curiga, apabila keputihan yang kamu alami berwarna sedikit kehijauan dan berbau tidak sedap. Kondisi ini biasanya menandakan adanya infeksi jamur pada vagina.Selain itu waktu kemunculannya pun akan berbeda. Keputihan tanda hamil biasanya akan muncul 1 sampai 2 minggu setelah terjadinya pembuahan. Pada beberapa wanita hamil, volume terjadinya keputihan juga bisa meningkat seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.
3. Tekstur Keputihan
Kadang memang tidak mudah ya mencari perbedaan antara keputihan haid dengan keputihan sebagai tanda kehamilan. Tapi kalau mau diperhatikan secara saksama, tekstur keputihan pada saat hamil muda biasanya lebih kental dibandingkan dengan keputihan biasa. Jadi kalau Mama-Mama mengalami keputihan dengan tekstur lebih kental dari biasanya, terutama yang muncul sekitar dua minggu usai pembuahan, kamu bisa mulai mengecek dan memastikannya dengan menggunakan tes kehamilan.
Itulah beberapa perbedaan dari keputihan haid dengan keputihan yang merupakan tanda dari kehamilan. Keputihan memang merupakan kondisi yang wajar dialami wanita. Namun apabila keputihan volumenya semakin banyak ketika hamil serta mulai mengeluarkan bau yang tidak sedap, kamu bisa segera melakukan konsultasi ke dokter kandungan